Cara Beli Kartu Di Jepang

Buat kamu yang ingin beli kartu by.U tapi nggak tahu caranya, sini Telkomsel kasih tahu caranya dengan beberapa informasi lainnya berikut ini:

Kartu by.U ini sendiri cocok banget untuk kamu yang suka internetan dengan layanan serba digital.

Kamu bisa menggunakan satu aplikasi by.U untuk melakukan berbagai keperluan nomor SIM kamu, misalnya isi paket, isi pulsa dan lainnya.

Untuk tahu tentang pembelian kartu by.U ini, baca pembahasan pertama tentang pilih nomor sendiri dengan kartu by.U di bawah ini, yuk!

Baca Juga: Perbedaan Kartu By.U Operator Digital dengan Konvensional

Apakah Bisa Beli Kartu by.U di Indomaret?

Kamu bisa mendapatkan kartu SIM by.U di Indomaret tapi kamu harus memesan dulu kartu SIM-nya via aplikasi atau website by.U dengan cara berikut ini:

Lama waktu tunggu pengambilan kartu SIM tergantung pada jenis store Indomaret dengan detail berikut:

Apakah by.U Bisa Pilih Nomor Sendiri?

Menurut halaman bantuan by.U, ada fitur ‘Bikin Nomor’ di by.U yaitu fitur untuk pengguna baru by.U supaya bisa memilih nomor sesuai yang kamu mau.

Ada juga kombinasi 4 (empat) digit nomor favorit kamu dengan posisi yang berurutan yang akan muncul dalam 12 digit nomor by.U contohnya:

Terus, kamu bisa beli kartu by.U ini di mana ya? Cari tahu jawabannya berikut ini!

Baca Juga: 5 Cara Melihat Nomor Telkomsel di Handphone

Apakah Bisa Beli Kartu by.U Tanpa Aplikasi?

Jika kamu ingin melakukan pemesanan SIM Card by.U tanpa menggunakan aplikasi by.U, silakan melakukan pemesanan melalui website www.byu.id, e-Commerce, atau outlet terdekat.

Pembelian paket by.U bisa dilakukan juga melalui Shopee, lho!

Nah, jadi cara pesan atau beli kartu by.U bagaimana, ya? Gampang banget kok! Kamu ikuti saja langkah-langkah di bawah ini!

Untuk memesan atau membeli kartu by.U ini, kamu bisa melakukan langkah-langkah berikut:

Kalau kamu memilih untuk mengirimkan kartu SIM ke rumah, kartu SIM kamu akan diantar oleh pilihan kurir JNE, SiCepat, Anteraja, dan lain-lain. Maka dari itu, kamu harus mengisi Data Penerima, Alamat Pengiriman, serta memilih Kurir Pengiriman.

Jika kamu sudah mendapatkan kartu SIM by.U tersebut, aktivasi kartu SIM kamu untuk bisa menggunakannya, ya!

Itulah berbagai hal tentang pembelian kartu SIM by.U. Cukup mudah kan untuk melakukan pembelian kartu SIM ini?

Bukan hanya kartu SIM by.U, kamu juga bisa memesan Kartu SIM Telkomsel lainnya dari rumah, loh! Sekarang, pesan kartu SIM Telkomsel jadi serba mudah kan?

Kamu juga bisa memilih berbagai modem internet dari Telkomsel Orbit yang bisa dipakai hingga 10 perangkat.

Baca Juga: Paket Internet Sakti Telkomsel, Kuota Besar untuk Semua Kebutuhan

Japafans mau tinggal dan punya rumah di Jepang? Tahu nggak sih, ternyata harga rumah di Jepang bisa lebih murah daripada di Indonesia, lho. Kok bisa? Kondisi ini terjadi karena fenomena Akiya yang terjadi di Jepang. Apa Itu Akiya?

Fenomena Akiya di Jepang

Akiya dalam bahasa Jepang memiliki arti rumah kosong. Ya, selama beberapa tahun terakhir, jutaan rumah di Jepang terbengkalai dan ditinggalkan oleh penduduknya.

Fenomena rumah kosong meningkat karena penurunan populasi dan angka kelahiran di Jepang. Semakin bertambahnya usia, semakin sedikit masyarakat yang tinggal di pedesaan dan memilih untuk tinggal di kota.

Bahkan, Kementerian Dalam Negeri Jepang mengungkapkan jika rumah kosong di Jepang mencapai 14 persen atau 9 juta hunian. Angka ini bahkan setara dengan jumlah rumah yang dapat menampung seluruh penduduk Australia dengan masing-masing rumah terdiri dari 3 orang.

Rumah-rumah lama ini telah lama ditinggalkan pemiliknya yang menyebabkan kondisi rumah banyak yang rusak sehingga dianggap tak layak disewakan maupun dijual dengan harga yang seharusnya.

Pasalnya, rumah-rumah yang terbengkalai tersebut tidak bisa dihancurkan begitu saja. Sebelum tahun 2015, pemerintah Jepang tidak memiliki hak untuk meminta pemilih rumah terbengkalai untuk mengelola rumah tersebut dengan baik. Namun, di sisi lain juga sulit untuk menemukan pemilik rumah yang sudah dibiarkan kosong.

Meskipun begitu, para pebisnis di Jepang tak ingin hilang kesempatan begitu saja. Akiya-akiya ini dijual dengan harga yang sangat murah untuk meningkatkan pembeli.

Baca Juga: Fenomena ‘Friendship Marriage’, Pernikahan Tanpa Cinta di Jepang

Kartu by.U Bisa Dibeli Dimana?

Untuk kamu yang ingin beli kartu by.U, kamu bisa cek pembahasan berikut:

Berapa Harga Rumah di Jepang?

Beberapa akiya dibanderol dengan harga sekitar $10.000 atau setara Rp 151 Juta. Bahkan, agen properti ada yang mengiklankan dengan harga $1 atau setara dengan Rp15ribu, begitu menggiurkan bagi kalangan kelas menengah ke bawah.

Sejumlah orang pun mulai menyerbu akiya karena harganya yang ramah di kantong. Maraknya iklan jual-beli akiya membuat banyak situs web yang muncul terkait akiya sehingga memudahkan bagi para pemburu akiya untuk mendapatkan informasi soal harga, lokasi, hingga kontak yang bisa dihubungi.

Banyaknya rumah kosong di Jepang dianggap sebagai ancaman karena rentan dijadikan tempat pembuangan sampah ilegal serta pembakaran yang dapat merusak lingkungan.

Akiya atau rumah kosong di Jepang ini biasanya terletak di pedesaan sehingga jauh dari akses transportasi umum maupun perkantoran. Jika membeli akiya maka biaya mobilitas seseorang dari rumah ke kantor akan sangat mahal. Ditambah kondisi rumah yang rusak sehingga memerlukan biaya untuk renovasi.

Akiya yang dibanderol dengan harga murah tentunya dalam kondisi yang sangat tua. Bahkan usia bangunan yang cukup tua membuat struktur bangunan juga perlu dibangun ulang. Tentunya diperlukan biaya ekstra untuk membuat struktur tahan gempa bagi rumah di Jepang yang rawan gempa. Di samping itu, perlu biaya perawatan rayap dan jamur, pergantian lantai dan wallpaper, hingga perbaikan atap dan dinding eksterior yang membuat pembeli perlu merogoh kocek cukup dalam.

Menurut salah satu pemilih situs akiyaz.io, Matthew Ketchum, biaya yang perlu dikeluarkan pembeli akiya sekitar ¥5-10 juta atau setara dengan Rp 523 Juta hingga Rp1 Miliar untuk melakukan renovasi rumah.

Jika dihitung maka biaya yang dikenakan tidak beda jauh dibandingkan rumah dengan struktur bangunan baru atau bahkan mungkin lebih mahal. Oleh karena itu, tidak sedikit pembeli akiya yang akhirnya terpaksa menelantarkan kembali rumah yang mereka beli atau batal untuk membelinya karena perkiraan biaya yang jauh lebih mahal.Nah, itu dia informasi menarik seputar fenomena rumah kosong atau akiya di Jepang. So, Japafans ada yang cita-cita ingin tinggal di Jepang?

Baca Juga: Japanglish: Fenomena Bahasa Unik di Jepang